GENTA BELIS (GERAKAN NTT MEMBACA DAN NTT MENULIS) Sebuah Upaya Peningkatan Minat Baca Peserta Didik
- Jum'at, 18 Oktober 2024
- LITERASI Gentabelis
- Sepriyandri E. F. Teftae
- 0 komentar
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam meningkatkan kualitas pendidikan, salah satunya melalui Gerakan NTT Membaca dan Menulis. Gerakan ini diluncurkan dengan tujuan utama untuk membudayakan minat baca dan menulis di kalangan peserta didik di seluruh jenjang pendidikan.
Mengapa Gerakan Ini Penting? Gerakan ini penting karena rendahnya capaian literasi pada raport Pendidikan di Nusa Tenggara Timur. Minat baca yang rendah seringkali menjadi kendala dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
Melalui membaca, peserta didik dapat memperoleh pengetahuan baru, mengembangkan kosakata, serta meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan analitis. Selain itu, menulis juga merupakan keterampilan penting yang dibutuhkan dalam berbagai aspek kehidupan.
Tujuan Utama Gerakan ini adalah:
- Meningkatkan minat baca yaitu menumbuhkan kebiasaan membaca sejak dini dan menjadikan membaca sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.
- Meningkatkan kemampuan menulis yaitu mengembangkan kemampuan menulis yang baik dan benar, baik secara kreatif maupun akademik.
- Meningkatkan kualitas pendidikan yaitu menjadikan peserta didik yang cerdas, kreatif, dan berdaya saing.
Menindaklanjuti program tersebut maka SMA Negeri Benlutu juga melaksanakan kegiatan GENTA BELIS. Kegiatan tersebut diawali dengan pembukaan yang dilaksanakan pada apel pagi, hari jumat, tanggal 18 Oktober 2024 di halaman sekolah, yang dipimpin oleh Kepala SMA Negeri Benlutu. Dalam arahannya, Ibu Getreda Yosmi Oematan selaku Kepala sekolah menyampaikan bahwa Gerakan Literasi membaca dan menulis merupakan program pemerintah yang wajib diikuti oleh semua peserta didik sehingga diharapkan semua peserta didik mengikuti kegiatan tersebut dengan baik. “Saya mengajak kita semua untuk terlibat dan melaksanakan program ini dengan baik karena membaca dan menulis memiliki peran yang sangat penting dalam pengembangan diri seseorang. Literasi membaca dan menulis adalah kunci untuk membuka pintu menuju pengetahuan, kesuksesan, dan kehidupan yang lebih baik, Kata Ibu Getreda Yosmi Oematan,S.Pd,M.Pd. Kegiatan ini akan dilaksanakan setiap hari Jumat “GERAKAN JUMAT LITERASI”. Diakhir arahannya, Ibu Getreda menyampaikan beberapa harapannya.
”Saya mengharapkan agar setelah program membaca dan menulis dilaksanakan maka menunjukkan hasil yang positif yakni yang pertama, meningkatnya jumlah siswa yang gemar membaca melalui peningkatan kunjungan perpustakaan sekolah dan partisipasi siswa dalam berbagai kegiatan literasi, yang berikut, meningkatnya kualitas tulisan siswa melalui hasil menulis dan karya tulis siswa yang semakin baik dan dipajangkan melalui mading sekolah dan yang terakhit meningkatnya kesadaran warga sekolah akan pentingnya literasi.”
Setelah kegiatan pembukaan, peserta didik berada di kelas masing-masing didampingi oleh wali kelas dan tim literasi sekolah. Kegiatan tersebut melibatkan seluruh peserta didik kelas X, XI dan XII. Durasi waktu yang digunakan dalam kegiatan litersasi ini adalah 30 menit yaitu dari jam 07.15 sampai dengan 07.45 WITA.
Selama kegiatan tersebut berlangsung peserta didik terlihat sangat antusias dalam membaca dan menulis. Buku yang digunakan untuk membaca adalah buku pengetahuan umum yang diambil di perpustakaan sekolah. Setelah membaca, peserta didik menulis tentang apa yang dibaca dalam bentuk paragraf 3P ( Pendahuluan, Pembahasan, Penutup). Paragraf pertama menulis tentang informasi dari buku yang dibaca, paragraf kedua tentang isi dari buku bacaannya dan paragraf ketiga tentang kesimpulan/pesan apa yang didapat dari buku yang dibaca. Hasil tulisan mereka dimuat di akun media sosial sekolah yang akan dikomentari oleh warganet.
Kegiatan ini akan dilaksanakan setiap hari Jumat “GERAKAN JUMAT LITERASI”. Semoga melalui gerakan membaca dan menulis ini dapat menjadi langkah awal yang sangat positif dalam upaya meningkatkan kualitas literasi di SMA Negeri Benlutu.